Pertamina Patra Niaga Sumbagut Dukung Ekonomi Lokal Lewat Budidaya Lele Berbasis Inovasi di Meulaboh

Program Budidaya Lele Berbasis Inovasi. Foto: Ist

MEULABOH, ReportNews.id – Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melalui Fuel Terminal Meulaboh terus memperkuat komitmennya dalam mendukung kemandirian ekonomi masyarakat melalui Program Gerakan Pangan Mandiri (GEPARI). Salah satu wujud nyata program ini diwujudkan melalui kegiatan Tebar Benih dan Panen Raya Budidaya Ikan Lele, yang dilaksanakan di Desa Ujong Tanjong, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Selasa (9/09/2025).

Program GEPARI hadir untuk mengoptimalkan potensi perikanan masyarakat Aceh Barat yang masih menghadapi tantangan keterbatasan modal, keterampilan, serta tingginya biaya pakan. Dalam program ini, Pertamina memberikan dukungan menyeluruh berupa penyediaan 1 kolam permanen untuk tebar benih, 9 kolam terpal untuk budidaya, 10.000 benih lele, serta pendampingan teknis. Inovasi penting juga diperkenalkan, yakni produksi pakan mandiri berbahan dasar eceng gondok, yang ramah lingkungan, hemat biaya, dan berkelanjutan.

Panen raya perdana menghasilkan sekitar 300 kilogram lele dari 9 kolam terpal, menjadi bukti nyata keberhasilan program sekaligus memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Barat, Muliadi, yang mewakili Bupati Aceh Barat, menyampaikan apresiasi, “Program yang dilaksanakan Pertamina sangat bermanfaat karena tidak hanya mengembangkan budidaya lele, tetapi juga mendorong kemandirian kelompok melalui sarana dan inovasi pakan mandiri. Dengan kerja sama seluruh pihak, Aceh Barat akan semakin maju, mandiri, dan sejahtera,” ujarnya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah, termasuk Camat Meureubo, perwakilan Bappeda Aceh Barat, serta tokoh masyarakat setempat.

Anggota kelompok budidaya lele Kumis Jaya, Khairol, menyampaikan rasa syukur, “Sebelumnya kami kesulitan memenuhi kebutuhan pakan karena biaya tinggi. Berkat dukungan Pertamina, kami kini lebih bersemangat mengembangkan budidaya lele. Semoga usaha ini terus berkembang dan memberi manfaat luas,” tuturnya.

Menanggapi kegiatan tersebut, Romi Bahtiar, Pjs. Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, menyampaikan, “Pertamina Patra Niaga mengapresiasi antusiasme kelompok pada program GEPARI, khususnya inovasi pakan mandiri dari eceng gondok. Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pendapatan masyarakat, tetapi juga membuka lapangan kerja baru serta mendukung pencapaian SDGs, yaitu poin 1 tanpa kemiskinan, poin 2 tanpa kelaparan, poin 8 pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, serta poin 10 berkurangnya kesenjangan. Dengan keberhasilan panen 300 kilogram lele dari 9 kolam terpal dan tebar benih di 1 kolam permanen, kami berharap GEPARI dapat diperluas sebagai model kolaborasi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat dalam mewujudkan kemandirian pangan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di Aceh Barat,” ungkapnya. (*)










Post a Comment

Lebih baru Lebih lama